Merelakan tidak pernah sepaket dengan mengikhlaskan. Kuatlah.

Jumat, 03 Maret 2017

Sebal Adalah Kata Awalan dari MENYEBALKAN




Biasanya kalo kepala udah pusing, perut udah mual dan badan mulai keringet dingin pas gue masih asik berkutat sama laptop, ada dua perkara yang mendasarinya. Yang pertama, gue lupa makan. Dan yang kedua, otak gue mulai ngebul

Biasanya sebab pertama yang selalu jadi prioritas ketika gue mengalami gejala tersebut. Pasalnya, gue termasuk jenis manusia yang ngendem dikamar dari pagi sampe ke pagi lagi, yang kebetulannya aja cuman keluar buat mandi, sholat dan beresin rumah karena ditereakin emak. Kenapa gue bisa segila itu ketika mengerjakan sesuatu? gue rasa semua orang pun sepakat bahwa ketika kita merasa memiliki tujuan, target dan melakukan hal yang menurut kita menyenangkan semua akan terlupakan begitu aja. Dan gue percaya, bukan hanya gue yang berperilaku demikian.


Kreativitas seseorang meningkat dimalam hari, dan hal itu benar-benar gue setujui dengan sangat teramat sangatngatngat. Setiap malam, sebelum tidur yang bener-bener tidur, gue selalu punya banyak hal yang ingin gue jadiin tulisan, ada banyak ide yang berkeliling diatas kepala gue yang menyebabkan gue suka tidur ketika jarum jam tepat diangka tiga, meski dengan kepala yang sudah asik diatas bantal dengan lampu kamar yang dimatikan.

Lalu gimana dengan siang hari? Saat dimana es teh benar-benar menggoda, abang bakso mencoba melambai dan tukang krepes beserta es krim bolak-balik ngelewatin rumah. Jadi mari disepakati bahwa itu adalah saat-saat dimana gue berkata dengan terlalu sering bahwa gue belum memakan apapun.
Pernah sewaktu gue hobi ngelukis waktu SD, gue bener-bener nggak melakukan apapun selain melukis. Maksudnya, gue cuman gambar benang kusut doang, tapi biar kerenan gue menyebutnya dengan melukis gitu loh, meski demikian gue ingat dengan jelas bahwa gue nggak melakukan apapun selain mengotori rumah dengan kertas-kertas besar dan cat warna. Pernah juga sewaktu itu gue bikin scrapbook dari pagi ke pagi lagi, karena gue terbiasa minum obat, maka minumlah gue obat pusing dan setelah itu gue sadar bahwa dua hari dihitung dari kemarin gue nggak memakan apapun selain air putih dan obat yang gue telan. Meski akhirnya scrapbook buatan gue nggak gue berikan sebagai hadiah dan gue simpan didalam laci.



Gue bisa jadi orang yang benar-benar menyebalkan ketika mengerjakan tugas. Gue bisa jadi orang yang mudah sekali dibenci ketika melakukan sesuatu yang betul-betul membuat gue tertarik. Lalu bagaimana dengan lo? Apa lo adalah orang yang segitu menjengkelkannya seperti gue?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar